Sabtu, 23 November 2013

Wakil Bupati dari Kalangan Artis Tak Laku di Garut

Wakil Bupati dari Kalangan Artis Tak Laku di Garut

Wakil Bupati dari Kalangan Artis Tak Laku di Garut
Petugas TPS khusus mendatangi pasien yang memiliki hak pilih pada Pilkada Kabupaten Garut di RS dr Slamet, Garut, Jawa Barat, (26/10). TEMPO/Aditya Herlambang

TEMPO.CO, GARUT - Dua calon wakil Bupati dari kalangan selebritis, tidak laku dalam pemilihan kepala daerah Garut, Jawa Barat, yang dilaksanakan Ahad, 08 September 2013. Terbukti, perolehan dukungan mereka tak melampaui angka tujuh persen.

Dua orang artis yang berlaga di pilkada Garut yakni penyanyi era tahun 90an, Deddy Dores, yang mendampingi Dedi Suryadi dari jalur perseorangan dan An An Kusmardian (Ananda George) mendampingi Ahmad Bajuri diusung Partai Demokrat.

“Perolehan suara dari kalangan artis tidak bagus,” ujar Humas Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Garut, Abdal, kepada Tempo.

Menurut Abdal, hasil real count dari tiap pemungutan suara yang disampaikan ke komisi pemilihan, perolehan suara dua artis ini dibawah tujuh persen. Dari total suara sah yang baru masuk 1 juta lebih suara, Deddy Dores hanya memperoleh suara sebesar 5,55 persen atau sekitar 57 ribu suara.  Sedangkan An An Kusmardian hanya memperoleh suara sebesar 4,69 persen atau 47.997 suara.

“Meski baru sementara, tapi hasilnya tidak akan terlalu jauh berubah,” ujar Abdal.

Pengamat Politik Universitas Katolik Parahyangan Bandung, Asep Warlan Yusuf, menilai tidak lakunya calon artis ini diakibatkan karena masyarakat Garut khawatir kepemimpinan mereka tidak tuntas seperti halnya mantan wakil Bupati Garut, Diky Chandra. Selain itu, kedua artis ini juga tidak memiliki nilai plus dimata pemilih.

“Masyarakat Garut sudah jenuh dengan artis, apalagi bila mereka hanya jual tampang saja tak memiliki pengalaman dalam pemerintahan dan politik,” ujarnya. SIGIT ZULMUNIR

Tidak ada komentar: